Annyeonghaseo chingu-chingu tersayang. Namaku Daniel Santoso, Manager Culture Division BSSC 10th Presidency. Gak terasa waktu berjalan begitu cepat, dan kita udah sampai di akhir dari presidency ini, dan kewajiban kita sebagai anggota BSSC 10th Presidency. Aku sangat bersyukur bisa jadi bagian dari BSSC 10th Presidency ini. BSSC adalah organisasi pertama yang kumasuki waktu kuliah, dan sampai akhir aku tetap setia di BSSC. Di BSSC lah aku pertama kali belajar memimpin event di Art Division, dan singkat cerita di tahun keduaku, aku diberi kesempatan menjadi Manager Culture Division.

“Manager Culture Division”, suatu jabatan yang mengandung kewajiban yang besar. Memimpin 15 orang untuk mencapai suatu target selama 1 tahun, bukan sesuatu yang gampang. Beberapa proker kuganti dengan hal-hal baru, itu kulakukan karena aku pengen bikin inovasi dan kasih touch ku tersendiri di divisi Culture ini. Lalu saat pemilihan senior staff, awalnya aku bingung sekali, karena tidak ada senior staff cewek yang cocok dan mau masuk Culture, dan aku udah siap-siap menghadapi junior staff cewek yang biasanya bakal lebih dekat dengan adanya senior staff cewek. Eh tiba-tiba, Jili mau untuk jadi senior staff Culture, wah seneng banget aku. Aku mau berterima kasih banget sama senior staffku, Janssen, yang sering gantiin aku jadi manager darurat, Bismo, yang receh dan bikin ketawa sama selalu kalah kalo main FIFA sama aku, Gilberth, bercandanya gada akhlak, Sandro, yang sering beda pendapat sama aku, dan Jili, yang selalu suportif dan suka kagetan orangnya.

Teruntuk anak-anakku, Dharma, Arjuna, Ruth, Grace, Andreas, Jennifer, Jessica, Michelle, Fauzan, dan Natalia, terima kasih kalian sudah mau belajar bersama di Culture Division bareng aku. Terima kasih buat kalian yang berani untuk mengambil kesempatan yang udah aku berikan sama kalian. Yang jadi Project Manager, Koordinator, Staff, PIC Language Class, PIC YouTube Content, dan yang lainnya, aku harap kalian bisa ambil pelajaran dari masalah dan kesulitan yang kamu hadapi di situ. Aku pilih kalian jadi staff Culture bukan tanpa alasan, dan bukan tanpa tujuan. Aku lihat potensi dalam diri kalian, dan aku pengen kasih kesempatan buat kalian untuk melebarkan sayap.

Akhir kata, aku minta maaf untuk semua kesalahan yang telah aku lakukan, yang menyakiti hati kalian, aku benar-benar minta maaf. Mungkin aku bukan Manager yang terbaik buat kalian, tapi aku selalu berusaha melakukan yang terbaik untuk kalian. Kalian berharga buat aku, dan aku mau lihat kalian jadi orang yang hebat di masa depan waktu kita ketemu lagi.

Culture Division! Jiayou! Hwaiting! Ganbatte!

I love you all!